Sunday, May 11, 2014

Bagaimana Menulis Bisa Mendatangkan Penghasilan?

Bagaimana Menulis Bisa Mendatangkan Penghasilan? Mungkin ini bisa menjadi salah satu daya tarik penulis pemula. Ketika menulis bisa mendatangkan pundi-pundi rupiah atau dolar. Tidak disalahkan karena memang kenyataannya, untuk beberapa orang, menulis bisa mendatangkan pemasukan. Itu sebabnya, ada banyak buku, artikel yang menjelaskan bagaimana menulis bisa mendatangkan uang begitu menarik perhatian. Menulis buku, menulis artikel di media cetak seperti koran, tabloid atau majalah, menulis konten blog dan sebagainya. Baca artikel yang relevan Daftar Situs Penyedia Program Afiliasi Terbaik dan Terpercaya

Jika sedang memulai atau tertarik pada bidang penulisan setidaknya Anda bisa memperhatikan hal-hal berikut yang memang bisa mendatangkan penghasilan dengan menulis, yaitu :

1. Menulis di Media Cetak
Menulis di media cetak seperti koran, tabloid dan majalah bisa menjadi pemasukan. Anda bisa memilih untuk menulis opini, cerpen, maupun puisi. Namun bukan hal mudah agar tulisan bisa dimuat apalagi bagi seorang pemula. Untuk menulis opini tentu harus bersaing dengan para penulis senior yang telah memiliki nama di media tersebut. Sedangkan untuk mahasiswa bisa mencoba rubrik khusus untuk mahasiswa yang biasanya disediakan oleh beberapa koran. Sementara untuk cerpen atau puisi biasanya ditemukan pada koran hari Minggu. Sedangkan tabloid biasanya terbit seminggu sekali dan majalah bisa sebulan sekali. Untuk diketahui, honor yang diberikan tiap media berbeda-beda, begitu pula jenis tulisan seperti honor untuk cerpen berbeda dengan puisi atau opini. Jika tertarik menekuni penulisan seperti ini, harus banyak membaca buku dan gaya tulisan di media-media tersebut.
Bagaimana Menulis Bisa Mendatangkan Penghasilan?, Cara Mendapatkan Uang dari Membuat Artikel dengan Mudah
image by fimela.com
2. Menulis Buku
Menulis buku tentu membutuhkan proses yang lebih lama dibandingkan menulis artikel ataupun cerpen. Menulis buku bisa dalam bentuk karya ilmiah maupun fiksi. Tidak hanya proses menulisnya saja yang lama tetapi untuk bisa diterbitkan juga membutuhkan proses yang tidak sebentar. Kecuali Anda menerbitkannya secara indie atau mencetak sendiri. Ada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jika melalui penerbit mayor, Anda membutuhkan waktu lama untuk mengetahui apakah karya Anda akan diterbitkan atau tidak. Kelebihannya Anda tidak akan dipusingkan dengan pengeditan, desain buku, dan pemasarannya. Sementara cetak sendiri atau indie, Anda tidak perlu menunggu lama karena jelas buku akan diterbitkan. Namun Anda harus mengatur sendiri bagaimana desain, editing dan pemasaran buku tersebut. Jika Anda pandai memasarkannya maka pemasukannya bisa mengganti modal yang Anda keluarkan dengan cepat.


3. Menulis Konten
Profesi satu ini memang tidak terlalu banyak dikenal seperti halnya penulis artikel di media atau penulis buku. Tetapi sebenarnya, penulis konten sudah banyak malang melintang di dunia maya. Namanya memang tidak sering tercantum namun bisa jadi tulisannya banyak tersebar di situs-situs yang (mungkin) pernah Anda baca. Penghasilan yang diperoleh dari profesi ini pada tiap artikelnya mungkin tidak sebanyak yang bisa diperoleh dari menulis artikel di media atau penulis buku, namun profesi ini tetap menjanjikan untuk memberi uang dari menulis.

Jika menginginkan menulis mampu mendatangkan penghasilan tentu membutuhkan kerja keras, ketekunan dan kesabaran. Sepertihalnya pekerjaan lainnya. Kuncinya adalah terus menulis, dimanapun dan kapanpun. Menulis konten, menulis cerpen di blog, mencoba mengirimkan cerpen atau opini ke media bahkan menulis buku bisa dicoba. Berhasil tidaknya mengumpulkan pundi-pundi rupiah dengan menulis adalah bonus dari proses yang telah dilalui. Jadi Bagaimana Menulis Bisa Mendatangkan Penghasilan? Sebaiknya menulis saja terus, untuk mengetahuinya. Jangan sampai ketinggalan postingan menarik lainnya di Ririn's Blog tentang Mindset Bisnis: Berkaca Pada Model Start-Up di Indonesia
Share artikel ke: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg

36 komentar:

  1. menulis ternyata bisa mendatangkan uang, tapi kalau saya, menulis hanya sekedar hobi soalnya menulis bisa untuk meredam emosi juga mbak :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah keren yia bisa buat mredam emosi, hehehe..

      Delete
    2. betul mas, memang terbukti :))

      Delete
  2. iya mas, saya klo lg suntuk, kesel, sebel gt kalo dipake buat gambar ato nulis, jadi enakan :)

    ReplyDelete
  3. nomor 3 yang pernah saya lakukan

    ReplyDelete
    Replies
    1. atau sampai sekarang masih menjalani profesi tersebut mas? :D

      Delete
  4. yah kalau menulis di media cetak itu namanya kerja mbak hehehehe kirain menulis di blog yang bisa menghasilkan duit mbak hehehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehe, yg saya maksud bukan jd reporternya mas, tp khusus untuk opini atau cerpen/ puisi di koran mas :)

      Delete
  5. waw saya nyimak dulu.. sapa tau bisa dapet penghasilan dari menulis di blog :D

    ReplyDelete
  6. pengen sih nulis buku, tapi prosesnya lama banget..

    ReplyDelete
    Replies
    1. nulis di blog dulu aja mbak, sambil ngumpulin tulisan :)

      Delete
  7. Terus nulis, terus berlatih ya, Mbak..
    Aku juga masih belajar terus nih. Heheh

    ReplyDelete
  8. Menulis di medai cetak menghasilkan rejeki juga ya ? tinggal kita mau melatih atau tidak ya ?

    Salam

    ReplyDelete
  9. Pengen deh mencoba point pertama, khususnya puisi atau cerpen hehehehheheeee :)

    ReplyDelete
  10. paling enak menulis di konten ya mbak, bisa mencari uang sekaligus menyalurkan hobby :D makasih sharingnya :)

    ReplyDelete
  11. menulis konten yang ringan saja bayarannya minim 25 ribu. kalau sehari bisa menulis 100 artikel sudah dapat berapa tuh :)
    tapi sayang saya nggak nulis, blog sendiri saja jarang-jarang update. harus berguru nih sama mbak dian :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. widiih dimana tuh yg kasih bayaran 25 ribu per artikel? masih sama2 belajar mas :)

      Delete
  12. *maksud saya, nggak bisa nulis

    ReplyDelete
  13. klo melakukan review artikel itu sama atau beda mbk dg menulis konte? saya masih perlu bnyk belajar lagi nih

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau review lebih ke produk barang/jasa mas klo konten lebih luas yah semcam trik, tips dan lainnya :) sama2 masih belajar mas :)

      Delete
  14. enkan nulis konten dan buku mbak ya,, selain mendapat uang juga berbagi ilmu ( kalo berkualitas) itu juga,,ggkgk

    ReplyDelete
    Replies
    1. semua enak mas, apalagi klo dapet duit :D

      Delete
  15. waw saya harus baca sampai tuntas nih, biar blog saya yang penuh tulisan saya bisa mendatangkan uang, biar lebih semangat menulisnya, terimakasih Master

    ReplyDelete
  16. Untung sapa yang punya bakat menulis..banayk peluang untuk cari duit tambahan..

    ReplyDelete
  17. Musti banyak belajar dan berlatih dulu nie mbak, buat postingan di blog sendiri aja masih acakadut hehehe...

    ReplyDelete
  18. Kalau saya lebih suka menulis kontent melalui web atau blog

    ReplyDelete
  19. good artikel nya,,, gua tertarik . lanjutkan

    ReplyDelete