Tips Sehat Saat Hamil

Tips Sehat Saat Hamil - Kehamilan merupakan anugerah terindah dari tuhan yang diberikan kepada pasangan suami istri. Dapat melihat tawa bayi mungil yang lucu dan menggemaskan, menjadi dambaan setiap keluarga, apalagi dengan tingkahnya yang aktif dan tubuhnya yang sehat akan membuat setiap orang yang melihatnya menjadi iri dibuatnya. Bagaimana bayi itu bisa terlahir dengan sehat, kalau tidak diperhatikan kesehatannya waktu masih di dalam kandungan? Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kesehatan ibu saat  hamil, antara lain:

Faktor internal

Faktor internal atau faktor dari dalam ini biasanya mengarah kepada faktor genetik atau keturunan, ada berbagai jenis penyakit yang sifatnya menurun, antara lain: penyakit jantung, diabetes mellitus (DM), kanker, hipertensi, HIV/AIDS. Jika sejak awal ibu hamil mengetahui kalau dirinya memiliki riwayat penyakit tesebut, maka ibu harus lebih ekstra hati-hati dalam menghadapi dan menjaga kehamilannya tersebut.

Karena penyakit keturunan itu bagaikan bom waktu yang mengintai dirinya dan  bisa meledak kapan saja, jika tidak terdeteksi sedini mungkin bisa saja berakibat fatal, bahkan bisa mengancam keselamatan ibu dan janin. Oleh karena itu, suatu kehamilan harus direncanakan sebaik mungkin, agar dapat berjalan lancar sampai pada proses persalinan nanti. Terutama bagi ibu yang memiliki riwayat penyakit tertentu, harus berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter ahli atau tenaga medis lainnya yang kompeten sebelum memutuskan untuk hamil.

Image by Zalora.co.id

Faktor eksternal

Faktor eksternal atau faktor dari luar ini biasanya mengarah pada kesalahan terhadap pola makan, pola istirahat, bisa juga karena faktor psikis yang dialami ibu pada waktu hamil. Kesalahan pada pola makan bisa menyebabkan timbulnya berbagai penyakit, contohnya: maag, kolesterol, DM, dll. Selain itu, gangguan psikis yang dialami ibu hamil juga bisa disebabkan  oleh faktor dari lingkungan dan keluarga. Pada saat ibu mengetahui dirinya hamil, akan timbul perubahan dalam diri ibu, selain perubahan fisik juga perubahan mental. Perubahan mental yang terjadi pada setiap ibu hamil berbeda-beda, sehingga orang-orang menyebutnya dengan istilah ngidam.

Tahu nggak sih, kenapa ngidam hanya terjadi pada ibu hamil? Kebanyakan orang menganggap ngidam itu adalah kemauan si jabang bayi yang sedang dikandung sang ibu. Tapi sebenarnya bayi yang masih dalam kandungan itu, belum mengerti apa-apa kecuali yang ia rasakan dalam perut ibu. Mungkin saja ngidam itu terjadi karena pengaruh dari perubahan psikis ibu yang sedang hamil, dimana ibu hamil tersebut cenderung ingin lebih diperhatikan oleh suami dan keluarganya, apalagi yang usia kehamilannya masih muda. Bahkan sampai muncul sebuah mitos: ”apabila ngidam ibu yang sedang hamil tidak  dituruti, maka anak yang dilahirkan nanti akan ngiler“. Jika ngidam ibunya tersebut bermanfaat bagi dirinya dan janin yang dikandungnya ya tidak apa-apa, tapi kalau malah berbahaya jangan dilakukan ya.

Nah, untuk mengurangi kecemasan ibu dalam menghadapi kehamilan, berikut ini akan saya berikan beberapa tips untuk tetap sehat saat hamil, tidak cuma sehat bagi ibu tapi juga sehat bagi janin:

Tips Sehat Saat Hamil

1. Syukuri kehamilan Anda

Bila ibu sudah merasa nyaman dan senang dengan kehamilannya, ibu pasti akan selalu berhati-hati dalam merawat dan menjaga kehamilannya tersebut. Apalagi tidak semua wanita bisa merasakan hamil, maka bersyukurlah dengan kehamilan Anda.

2. Minum tablet tambah darah secara teratur

Saat ibu sedang hamil, kandungan haemoglobin dalam darah ibu cenderung menurun atau kurang dari normal. Hal itu terjadi karena dalam diri ibu hamil ada janin yang juga membutuhkannya, secara otomatis tubuh ibu akan berbagi dengan janinnya. Apalagi dalam haemoglobin terdapat oksigen dan sari-sari makanan yang dibutuhkan oleh janin untuk dapat tumbuh dan berkembang dalam rahim. Oleh karena itu, minumlah tablet tambah darah secara teratur, satu tablet sehari sebelum tidur malam, minimal 90 tablet selama masa kehamilan Anda.

3. Minum air putih

80% tubuh kita terdiri dari cairan, ibu yang sedang hamil disarankan untuk mengkonsumsi air putih sekitar 2 liter per hari atau setara dengan 8 gelas belimbing, agar tubuh ibu tidak mengalami dehidrasi dan lemas. Ini tidak  hanya bagi ibu hamil saja, tapi untuk semua orang juga baik.

4. Periksakan kehamilan secara rutin

Untuk mengetahui keadaan ibu hamil dan janin, sebaiknya periksa rutin sebulan sekali. Jika tidak bisa setiap bulan, minimal periksa 4 kali selama kehamilan. Satu kali pada usia kehamilan 0-3 bulan, satu kali pada usia kehamilan 4-6 bulan, dan dua kali pada usia kehamilan 7-9 bulan. Selain itu, pada saat usia kehamilan ibu 7 bulan, perlu melakukan pemeriksaan USG, agar mengetahui keadaan janin dan plasenta di dalam rahim.

5. Gunakan kelambu saat tidur

Pada jaman sekarang memang sudah banyak beredar produk pembasmi nyamuk dan serangga, tapi produk-produk itu mengandung bahan insektisida, lalu amankah produk itu bagi ibu hamil? Dari pada Anda cemas dan meragukan keamanannya bagi ibu hamil, lebih aman gunakan saja kelambu yang jelas-jelas aman bagi ibu hamil.

6. Istirahat yang cukup

Memang tidak ada salahnya kalau ibu hamil beraktifitas, tapi usahakan untuk mengurangi aktifitas yang terlalu berat dan membuat ibu cepat lelah. Karena hal itu dapat membahayakan janin, jika ibu terlalu capek bisa menimbulkan kontraksi, sehingga bisa menyebabkan perdarahan atau kelahiran premature.

7. Makan yang teratur dan bergizi

Disaat ibu sedang hamil, dianjurkan untuk makan lebih banyak dari porsi yang biasanya, karena ibu tidak hanya makan untuk dirinya sendiri, tapi juga untuk  janinnya. Tapi tidak sembarangan makan juga lho, makanan yang dikonsumsi harus benar-benar matang dan harus bergizi serta memenuhi 4 sehat 5 sempurna. Agar janin yang dikandung bisa tumbuh dan berkembang dengan baik.

8. Jangan sembarangan mengkonsumsi obat

Obat-obatan yang ibu konsumsi sembarangan atau yang ibu beli di warung-warung dan toko, bisa mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan janin dalam rahim, terutama pada saat usia kehamilan masih kurang dari 3 bulan, jika Anda sakit atau mengalami berbagai keluhan yang sangat mengganggu, segera periksa ke dokter atau tenaga medis lainnya yang kompeten, untuk mendapatkan obat yang sesuai dengan keadaan Anda yang sedang hamil.

9. Lakukan senam hamil

Saat usia kehamilan Anda menginjak 7 bulan lakukanlah senam hamil, karena ini sangat bermanfaat bagi Anda dan janin. Tanyakan pada dokter  atau tenaga medis lainnya bagaimana cara melakukan senam hamil tersebut.

10. Selalu berpikiran positif

Bagi ibu yang sedang hamil, jangan terlalu berpikiran yang aneh-aneh, jika ibu terlalu stress dalam memikirkan sesuatu, dapat membuat tekanan darah ibu menjadi meningkat dan dapat membahayakan jiwa ibu dan janin.

11. Hindari 4T

Kehamilan memang diperuntukkan untuk semua wanita yang dalam keadaan subur, tapi tidak ada salahnya juga untuk memperhatikan situasi dan kondisi yang sedang Anda alami sekarang. Jika Anda ingin hamil yang sehat, jangan lupa dengan 4T:

-Terlalu muda: usahakan tunda kehamilan sebelum usia ibu 20 tahun

-Terlalu tua: hindari kehamilan saat usia ibu lebih dari 35 tahun

-Terlalu dekat: jarak kelahiran anak minimal 2 tahun

-Terlalu banyak: ikuti program KB untuk mengatur jumlah anak

Mudah-mudahan Tips Sehat Saat Hamil yang saya sampaikan tadi bermanfaat bagi Anda semua. Ingat, kesehatan janin yang ibu kandung berawal dari ibu yang sehat. Oleh karena itu, tingkatkan kesehatan ibu hamil agar terlahir bayi-bayi mungil yang sehat, aktif dan cerdas sebagai para penerus perjuangan bangsa.

Share artikel ke: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg